- Calon Bisnis Media Massa Depan -

Bagaimana cara kerja suatu media massa (cetak) ?? Cara kerja media massa berupa cetak adalah sebagai berikut : - Akan ada utusan atau bawahan yang pertama mencari informasi dibeberapa tempat - Pengumpulan info ini berfungsi untuk memutuskan apakah informasi yang diperoleh lengkap, pantas untuk diberitakan, dan berguna bagi masyarakat. - Kemudian utusan-utusan itu akan membuat tulisan dari informasi yang di dapat. - Lalu pada akhirnya akan ada rapat terakhir, membagi-bagikan hasil tulisan ke anggota redaksi untuk dinilai kelayakannya, hingga akhirnya diterbitkan ke dalam surat kabar.    Hal yang paling penting menentukan laku atau tidaknya suatu surat kabar dapat dilihat juga melalui jumlah pengiklan yang ingin memasang iklan di surat kabar tersebut. Iklan akan sangat membantu menutupi kekurangan biaya produksi sekaligus menambah pemasukan perusahaan media massa. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai  susunan kepemimpinan redaksi  (bagian newsroom) di Media Massa berupa sura

Pernahkah kalian mendengar kata  pasar  berkaitan dengan  media massa ??  Apa ituu?? Apa saja jenis-jenisnya?? Apa hubungannya dengan media massa?? Mari kita bahas di bawah ini. Untuk membuat sebuah media massa harus dilakukan riset terhadap pasar terlebih dahulu, yaitu : Geografis ; Jumlah penduduk, menggunakan metode pengumpulan data penduduk yang bisa digunakan. Demografis : Target, harga jual yang cocok dengan untung hanya 10% Mencari tahu ada berapa pesaing Mencari tahu ada berapa perusahaan disana dengan jenis apa saja Ketersediaan sumber daya : Apakah perkerjanya cukup atau tidak. Perusahaan media massa tidak akan langsung mendapat pengiklan sekali terbit, minimal menutuhkan waktu 2 tahun hinggal dikenal masyarakat.      Media massa harus bebas dari politik, agama, dan tidak boleh afiliasi pada ras tertentu. Media yang berafiliasi dengan politik pasti akan mudah tumbang karena bergantung pada pemimpin politik pada saat itu.      Jika perusaha

Setiap  perusahaan pasti memiliki tujuan masing-masing yang akan mereka capai. Untuk merumuskan tujuan dari perusahaan, kita harus mengawalinya dengan membuat visi dan misi. Visi adalah rumusan sesuatu yang besar atau mimpi yang besar. Misi adalah sesuatu yang bisa direalisasikan dari visi yang perusahaan tersebut inginkan Setelah membuat visi dan misi, kita bisa mengetahui tujuan dan sasaran dari perusahaan. Tujuan itu adalah maksud dan sasaran atau goals yang bisa diukur. Tujuan itu bisa terwujud, namun belum tentu tepat sasaran dan begitu pula sebaliknya. Dengan mengetahui sasaran, maka perusahaan dapat mengetahui arah untuk membuat strategi. Ada beberapa hal yang dibutuhkan untuk mencapai sasaran yang harus dimanfaatkan secara optimal, yaitu : Modal : bisa pinjam di bank.  SDM : dapat disesuaikan dengan kemampuan keuangan. Waktu : mutlak dan harus benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin. Teknologi / Equipment : beli atau pinjam hak paten, beli perangkat, dan